Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2013

Relasi/Hubungan dengan Saudara Kandung

1  Ternyata Relasi/Hubungan dengan Saudara Kandung memiliki pengaruh dalam Perkembangan Remaja. Peran Saudara Kandung       Relasi saudara kandung di masa remaja dapat meliputi menolong, berbagi, mengejar, berkelahi, dan bermain, serta dapat memberikan dukungan secara emosi, menjadi saingan maupun mitra komunikasi. Dalam beberapa kasus saudara kandung dapat memberikan pangaruh yang lebih kuat dalam sosialisasi remaja dibandingkan orang tua. Konflik yang tinggi di antara saudara kandung dapat mengganggu perkembangan remaja, khususnya apabila digabungkan dengan pengasuhan orang tua yang tidak efektif. Urutan Kelahiran       Para peneliti mengidentifikasikan karakteristik-karakteristik yang berkaitan dengan kedudukan seseorang sebagai saudara kandung yang lebih tua atau lebih muda. Anak pertama cenderung lebih dewasa, penolong, menyesuaikan, cemas, memiliki kendali diri, dan kurang agresif dibandingkan saudara-saudara kandung lainnya. Tuntutan dan harapan yang tinggi dari

Titik Koordinat Cinta

Cinta tak mungkin berhenti Namun kenapa aku ingin berhenti Ketika melihatmu berada tak jauh dariku Ku cari setiap kesempatan untuk mencari jarak terdekat denganmu Tapi mengapa aku berhenti di jarak terdekatmu Tak mudah kupercaya Kita bagaikan dua bandul bola Yang menciptakan gerakan seirama Yang tak pernah bertemu di satu titik koordinat Aku lelah... lelah selalu mengejarmu Aku lelah... lelah selalu berada di belakangmu Aku lelah... lelah tidak bisa menyentuhmu Semua telah aku lakukan Tapi satu hal yang belum Untuk Menunggu..... Kini aku paham CINTA bukan paksaan Cinta akan menemukan gerakannya sendiri Hingga aku berhenti dititik koordinatku Agar kamu tersadar dan menemukanku Di satu titik koordinat CINTA By : Pretty Sefrinta Anggraeni 12-03-2013

MOZAIK KEHIDUPAN

MOZAIK KEHIDUPAN Rabu, 20 Februari 2013 By:Pretty Sefrinta A. Sebuah kaca yang besar, polos, bersih dan bersinar, dapat berubah menjadi bermacam warna dan pecah menjadi berkeping-keping karena tragedi, rasa sakit hati, kekecewaan, kemarahan, dan kesedihan. Kaca tersebut pecah menjadi kepingan-kepingan kecil dan tak beraturan. Namun apa yang akan kamu lakukan dengan kepingan-kepingan kaca tersebut? Apa kamu akan membiarkannya berserakan dan meninggalkannya atau membuangnya jauh ke tempat sampah, ataukah kamu akan memungutnya dan merangkai kepingan kaca tersebut menjadi sebuah mozaik yang indah dan bernilai seni tinggi, mozaik tentang sebuah kehidupan. Mana pilihan yang akan kamu pilih? Kehidupan dapat bermakna jika kita mampu memaknainya dengan baik dan bijak. Bagaimana kita memanfaatkan peluang-peluang kehidupan yang ada menjadi suatu kehidupan yang bermakna.